SOKOGURU, MAGELANG-Detik-detik Waisak 2569 BE/2025 akan berlangsung Senin, 12 Mei di Taman Kenari Candi Borobudur pada pukul 23.55.29 WIB.
Sebelumnya, tepat pukul 23.00, YM. DR. (H.C.) Maha Bhiksu Dutavira Sthavira akan membawakan renungan Waisak yang pada perayaan tahun ini mengsung tema Tingkatkan Pengendalian Diri dan Kebijaksanaan Mewujudkan Perdamaian Dunia.
Namun, menurut jadwal dalam Surat Dewan Pengurus Pusat (DPP) Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) tentang Rangkaian Waisak Nasional 2569 BE Tahun 2025 yang disampaikan walubi.or.id, sebelum memulai acara di Candi Borobudur, umat lebih dulu berkumpul di Candi Mendut.
Baca juga: Jadi Pusat Perayaan Waisak 2025, Momentum Candi Borobudur Perkuat Ekonomi dan Pariwisata
Mulai pukul 13.00 hingga 16.00, mulai digelar pembacaan Paritta/Mantra dan Sutra Serta persiapan prosesi menuju Candi Borobudur yang diperkirakan tiba pada pukul 17.30.
Sementara di Marga Utama Candi Borobudur, mulai pukul 17.00-18.00 telah dibuka registrasi bagi peserta Lampion Waisak 2569 BE tahun 2025 sesi 1. Dan pelepasan lampion sesi 1 pun di mulai pukul 18.00 WIB– 20.00.
Setelah itu, open gate dan registrasi bagi peserta Lampion Waisak sesi 2 dimulai pada pukul 20.30 – 21.00, selanjutnya acara pelepasan berlangsung hingga pukul 22.30
Taman Kenari, Candi Borobudur:
Sebelum memulai acara pelepasan Lampion, setibanya dari Candi Mendut, pada pukul 17.30 WIB – 18.30 diadakan ritual persembahan puja di altar utama Candi Borobudur.
Baca juga: Sudah Dirayakan Sejak 1929 di Indonesia, Inilah! Tujuh Fakta Unik Perayaan Waisak di Candi Borobudur
Sementara itu, di Taman Kenari Candi Borobudur para Tamu VIP dan pejabat tiba di Lokasi transit untuk makan malam hingga pukul 19.30.
Menurut rencana akan hadir Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Ibu Widiyanti Putri Wardhana, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, dan Menteri Agama Nasaruddin Umar.
Setelah makan malam, dilakukan Penyalaan Dupa dan Lilin oleh Bhikkhu Sangha, lalu diikuti Ketua Umum DPP Walubi, Dirjen Bimas Buddha Kemenag RI, Pimpinan Majelis, dan terakhir oleh Ketua DPD Walubi Provinsi Jawa Tengah
Baca juga: Sambut Waisak 2025, Menteri Agama Ajak Umat Buddha Perkuat Toleransi Lewat Gema Waisak
Setelah penyalaan lilin, Ketua Umum DPP Walubi, S. Hartati Murdaya memberikan sambutan. Selanjutnya, para menteri yang hadir juga berkesempatan menyampaikan sambutan mereka.
Pada pukul 21.00 tamu VIP meninggalkan lokasi acara menuju Zona 2 untuk pelepasan Lampion dilanjutkan pembacaan doa.
Pembacaan doa yang berlangsung mulai pukul 21.00 - 23.00 dilakukan
oleh majelis masing-masing yakni dari Mahayana, Theravada, Tantrayana, Tri Dharma/LKBI, NSI, dan Maitreya.
Setelah itu barulah masuk pada Renungan Waisak yang disampaikan oleh Maha Bhiksu Dutavira Sthavira.
Api dan air Suci
Dua sarana puja yakni Api Dharma dari Mrapeng Grobogan dan Air suci menjadi sarana puja detik-detik Waisak di Candi Borobudur.
Sebelumnya, sejumlah Rangkaian kegiatan puncak Perayaan Tri Suci Waisak 2569 B.E Tahun 2025 sudah dilaksanakan.
Diawali dengan pengambilan Api Dharma dari Sumber Api Alam Mrapen Desa Manggar Mas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, pada Sabtu, 10 Mei.
Lalu pengambilan Air Suci Waisak dari Umbul Jumprit Temanggung tiba di Candi Mendut pada Minggu, 11 Mei sekitar pukul 15.25 WIB. Air dalam wadah kendi tanah liat itu kemudian disemayamkan di altar Candi Mendut melalui ritual puja bakti. (SG-1)